SINMETA.ID, Jakarta – Bisnis penerbangan Indonesia akan semakin ramai dengan datangnya calon pemain baru di industri ini. PT Darapati Airlines, tengah mempersiapkan segala sesuatunya sebelum nanti akan menjadi pemain baru di tengah geliat industri penerbangan tanah air. Sebagai perusahaan baru yang akan bergerak di bidang penerbangan, PT Darapati Airlines menilai perusahaan penerbangan di Indonesia memiliki masa depan yang cemerlang terlebih karena bisnis penerbangan di Indonesia masih sangat dibutuhkan.
“Indonesia ini memiliki 17.000 lebih pulau yang konektifitasnya harus dilayani oleh penerbangan domestik. Tentu ini adalah prospek yang cerah bagi bisnis penerbangan di Indonesia” ujar Presiden Direktur PT Darapati Airlines, Harris Rajagukguk. Ia menambahkan, target pertama yang direncanakan oleh Darapati Airlines sendiri adalah membuat strategi marketing yang cukup berbeda dengan maskapai penerbangan lainnya di Indonesia. Kelas yang ditawarkan oleh Darapati Airlines sendiri nantinya adalah kelas premium yang dapat dirasakan fasilitasnya oleh semua penumpang yang membeli tiket dari Darapati Airlines itu sendiri.
Harris Rajagukguk mengatakan bahwa di awal berdirinya nanti, Darapati Airlines sudah bekerjasama dengan Pemerintah baik dari segi penataan infrastruktur maupun layanan. Akan ada kerjasama yang terjalin baik antara Darapati Airlines sebagai swasta dengan pihak Pemerintah. “Kita pastikan akan bekerjasama dengan Pemerintah dalam upaya pengembangan maskapai penerbangan ini, karena tanpa bantuan Pemerintah kita tidak bisa berkembang” ujar Harris Rajagukguk.
Dalam pertemuan yang dilaksanakan di Hotel Harris, Jakarta Selatan pada Jumat (24/03/2023) lalu, hadir Presiden Direktur Darapati Airlines, Harris Rajagukguk juga hadir Peter Syukur, selaku Direktur PT Millenium Aerospace. Mereka bertemu untuk membahas kerjasama ke depannya yang akan dibangun terkait dengan pembangunan maskapai penerbangan yang segera dibuka untuk melayani kebutuhan masyarakat dalam moda transportasi udara.
PT. Millenium Aerospace sendiri merupakan perusahaan yang bergerak di bidang maintenance armada pesawat. PT Millenium Aerospace sudah berdiri sejak tahun 2000 dan memiliki sejumlah customer tetap maskapai penerbangan di Indonesia, diantaranya adalah Garuda Indonesia, Lion Air hingga Pelita Air Service.
“Kami sudah berdiri selama 22 tahun dan tentu memiliki berbagai strategi bisnis yang baik bagi customer kami. Kami juga menganjurkan investasi perangkat perawatan pesawat bagi para customer kami, agar nantinya perawatan armada pesawat milik customer kami sudah bisa dilakukan di tanah air, tidak perlu harus repot-repot ke luar negeri” ujar Direktur PT Millenium Aerospace, Peter Syukur.
PT. Millenium Aerospace berharap bahwa ke depannya bisnis penerbangan di Indonesia semakin cerah mengingat Presiden Joko Widodo sangat mengutamakan pembangunan infrastruktur dalam pemerataan konektivitas antar daerah di Indonesia.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut adalah Bapak George N Kuahaty, Direktur Utama PT Sinar Media Infotama yang juga merupakan advisor dari PT Darapati Airlines. “Kami tentunya sangat mendukung kerjasama ini agar terjalin dengan baik, termasuk dengan beberapa program yang akan dijalankan, juga rencana kunjungan PT Millenium Aerospace ke Shanghai, Cina untuk penandatanganan kontrak 100 armada pesawat buatan Comac” ujar George N Kuahaty ditemui di sela sela pertemuan.
“Kerjasama ini dilakukan sebagai bagian dari langkah pemerintah untuk meningkatkan konektifitas antar daerah di Indonesia yang masih belum terpenuhi, dan kita sangat dukung hal baik tersebut” kata George N Kuahaty menutup pertemuan tersebut. (fw)