SINMETA.CO.ID, Jakarta – Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia akan mencakup lawatan ke Masjid Istiqlal, Jakarta. Ketua Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Mgr Antonius Subianto Bunjamin mengungkapkan dalam kunjungan tersebut, berbagai tokoh lintas agama akan turut hadir.
Informasi ini disampaikan Antonius dalam konferensi pers di gedung KWI, Jakarta, Rabu (28/8/2024).
“Apakah akan melibatkan tokoh-tokoh agama dari luar Islam dan Katolik? Tentu saja. Imam Besar Masjid Istiqlal akan mengundang berbagai tokoh agama, kepercayaan, dan tokoh masyarakat,” jelasnya.
Antonius menambahkan selama kunjungan Paus Fransiskus ke Masjid Istiqlal, akan dilakukan deklarasi mengenai kemanusiaan dan kesatuan antarlintas agama, termasuk penandatanganan dokumen oleh Paus Fransiskus. Dokumen tersebut akan menegaskan kesepakatan universal terkait hubungan dengan Grand Syaikh Al-Azhar dan isu-isu kemanusiaan.
Selain itu, Antonius menjelaskan acara di Masjid Istiqlal akan berlangsung di luar area masjid untuk memudahkan media dalam mengambil foto Paus Fransiskus dengan latar belakang masjid. Dia memastikan keputusan ini tidak berkaitan dengan sensitivitas, melainkan untuk kenyamanan pengaturan acara.
“Kenapa acara di luar gedung? Ini untuk mempermudah pengaturan agar lebih nyaman. Tidak ada pilihan lain selain di luar, jadi tidak ada sensitivitas lain yang perlu dikhawatirkan. Tujuannya adalah agar media dapat mengambil foto Paus dengan latar belakang Masjid Istiqlal,” pungkasnya.