SINMETA.ID, Jakarta – Seiring dengan menurunnya kasus covid 19 di Indonesia dan masa pandemi yang perlahan mulai usai, Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat resmi ditutup dan tidak lagi melayani isolasi pasien Covid-19 mulai hari ini Jumat (31/3/2023).
“Perpanjangan ini berakhir hari ini, 31 Maret 2023. Alhamdulillah, hari ini kita telah sampai pada akhir perjuangan merawat pasien COVID-19,” kata Kapuskes TNI dr Guntoro dalam sambutannya di acara penutupan operasional RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jumat (31/3/2023).
Guntoro menjelaskan pihaknya sudah melakukan pelepasan sebanyak 11 ribu relawan secara bertahap. Relawan tersebut berdomisili di seluruh Indonesia dan sudah kembali ke daerahnya masing masing setelah mengabdi kurang lebih tiga tahun.
“11 ribu (total relawan di RSDC Wisma Atlet) sekian totalnya karena dinamika ada penambahan pengurangan. Jadi hari ini memang sengaja kita adakan sebagai ucapan terima kasih dan penghargaan kepada relawan kita. Mereka telah sekian lama berjuang, hampir 3 tahun dan memang ada yg kurang,” katanya.
“Tapi hampir 3 tahun lah kita beroperasi dan selama itulah mereka menyumbangkan pikiran, tenaga, bahkan jiwanya. Mereka adalah pahlawan-pahlawan yang sepantasnya kita berikan penghormatan karena itu hari ini sengaja acara kita untuk memberikan terima kasih dan apresiasi kepada para mereka,” sambungnya.
Guntoro menjelaskan, setelah ini relawan yang berasal dari berbagai instansi akan kembali bertugas di instansi mereka masing-masing.
Begitupun dengan relawan yang tak terikat instansi. Mereka, kata Guntoro, akan kembali ke daerahnya masing-masing.
“Mereka kan berasal dari berbagai daerah, dari berbagai intansi TNI, Polri. Mungkin yang dari TNI, Polri atau pegawai negeri mungkin akan kembali ke instansi atau kesatuannya,” katanya.
“Tapi untuk relawan yang tidak terikat dengan instansi tertentu mereka akan kembali ke rumah masing-masing, ada yang dari Makassar, Surabaya, Yogya dan lain-lain,” sambungnya.
Suasana tangis haru mewarnai penutupan RSDC Wisma Atlet hari ini. Bagaimana tidak, begitu banyak kenangan dan perjuangan para relawan yang telah dilewati di tempat itu. Tak sedikit relawan serta tenaga medis yang gugur dalam melaksanakan tugas selama pandemi melanda.
(FW)