SINMETA.CO.ID, Jakarta – Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya menggelar acara Papua Barat Daya Investment 2024 yang bertujuan menarik investasi guna mendukung pengembangan wilayah yang inovatif, inklusif, dan kolaboratif. Acara yang diselenggarakan di Gedung Smesco, Jakarta, pada 11-12 Desember 2024 ini dihadiri oleh berbagai perwakilan kementerian, pejabat daerah, pelaku usaha, serta sejumlah organisasi terkait.
Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Menteri I Kementerian Dalam Negeri, Ibu Dr. Ribka Haluk, S.Sos., M.M. Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat Daya, Jhoni Way, S.Hut., M.Si, menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat menjadi kunci utama dalam mewujudkan Papua Barat Daya sebagai kawasan yang mandiri, adil, dan sejahtera. “Dengan fokus pada tiga pilar utama—Papua Sehat, Papua Cerdas, dan Papua Produktif—kami berharap sinergi ini dapat mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan,” ujarnya, Kamis (12/12/2024).
Salah satu perusahaan yang mendukung acara ini adalah PT. Sombar Aviasi Nusantara (Sombar Air), yang melihat pentingnya konektivitas antarwilayah di Papua Barat Daya. Untuk itu, Sombar Air berencana untuk memperkenalkan layanan transportasi udara guna mengatasi keterbatasan transportasi laut yang selama ini menjadi satu-satunya sarana penghubung antar pulau. “Kami akan mendedikasikan satu unit pesawat Grand Caravan 208B untuk mendukung konektivitas antar wilayah di Papua Barat Daya. Semoga pada 2025, ini bisa terwujud,” ungkap George N. Kuahaty, CEO PT. Sombar Aviasi Nusantara.
Selain itu, dalam kesempatan ini, PT. Sombar Aviasi Nusantara juga menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan PT. Sekolah Seniman Pangan, yang akan mengembangkan solusi logistik untuk mendukung distribusi produk komunitas, cargo, dan penumpang di wilayah tersebut. “Kerja sama ini diharapkan dapat mengurangi jarak tempuh dan meningkatkan akses pasar bagi produk-produk lokal seperti hasil laut dan pertanian, serta mempermudah pengiriman barang dan penumpang,” kata Ibu Helianti Hilman, Co-CEO PT. Sekolah Seniman Pangan.
Visi bersama untuk mengakselerasi pembangunan di Papua Barat Daya ini diharapkan akan memberikan dampak positif dan menjadi kontribusi nyata dalam menyongsong Indonesia Emas 2045. Kolaborasi yang terjalin antara pemerintah daerah, dunia usaha, dan masyarakat ini diyakini akan membawa solusi untuk tantangan pembangunan dan mempercepat kemajuan ekonomi di kawasan Papua Barat Daya.