Pemkab Bandung Tetapkan Status Tanggap Darurat Setelah Gempa 5,0 SR

SINMETA.CO.ID, Bandung – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung, Jawa Barat, menetapkan status tanggap darurat setelah gempa bermagnitudo 5,0  pada pukul 09.41 WIB. Bupati Bandung Dadang Supriatna menjelaskan bahwa status tanggap darurat ini diterapkan untuk mempercepat bantuan kepada korban dengan memanfaatkan dana Belanja Tak Terduga (BTT).

“Hari ini saya meminta diadakan rapat gabungan dengan Forkopimda Kabupaten Bandung untuk menetapkan status tanggap darurat, sehingga kita bisa segera mengalokasikan anggaran,” ujar Dadang di Kabupaten Bandung pada Rabu (18/9/2024).

Status tanggap darurat ini akan diberlakukan selama dua minggu, dari 18 September hingga 2 Oktober 2024. Keputusan ini diambil untuk memastikan fokus pemerintah daerah dalam menangani warga yang terdampak gempa.

“Kami juga akan memanggil seluruh kepala dinas terkait untuk menyusun langkah-langkah penanggulangan bencana ini,” tambahnya.

Saat ini, enam desa telah dilaporkan terdampak gempa, dengan ratusan rumah mengalami kerusakan ringan hingga berat. Dadang menyatakan bahwa korban yang terdampak akan segera dievakuasi.

“Untuk sementara, kami telah menyiapkan tempat evakuasi. Saya sarankan warga di sekitar Kecamatan Kertasari segera menuju ke lokasi evakuasi yang telah disediakan oleh tim,” jelasnya.

Sebelumnya Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin meminta percepatan penanganan bagi warga yang terdampak, terutama titik evakuasi penyelamatan, tenda pengungsian, makanan, air, WC portable, dan termasuk penanganan kesehatan.

“Jadi yang penting, Kabupaten Bandung harus segera (menetapkan status) tanggap darurat (bencana) agar Bantuan Tak Terduga (BTT) nya bisa turun,” ujarnya.

Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan BNPB agar mengirimkan tenda dan mengatakan jika bantuan bagi semua warga yang terdampak akan segera dikirim sehingga mereka tidak sampai terlantar di tempat pengungsian.

“Besok kepala BNPB akan hadir langsung kesini. Bantuan juga secepatnya mudah-mudahan segera hadir, lalu tim kesehatan juga sudah saya koordinasikan supaya cepat segera kesini,” ucap Bey.