SINMETA.CO.ID, Deli Serdang – Warga mulai berdatangan ke Stadion Utama Sport Center Sumut yang ada di Deli Serdang sejak pukul 16.00 WIB untuk menyaksikan penutupan Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara 2024.
Warga terlihat bergegas menuju ke dalam stadion dengan wajah ceria dan penuh harapan menantikan kemeriahan penutupan ajang olahraga empat tahunan tersebut.
Namun, tepat pukul 16.15 WIB, cuaca mendung kemudian disusul dengan hujan gerimis yang turun perlahan. Kondisi itu sontak membuat orang-orang berlarian menuju ke dalam stadion. Namun, ada pula yang memilih berteduh di sebuah tenda yang ada di depan pintu masuk stadion.
Meskipun cuaca kurang bersahabat, hal itu tidak menyurutkan antusiasme masyarakat menuju stadion utama untuk menikmati penutupan PON yang telah ditunggu-tunggu.
Di sisi lain, petugas gabungan mulai dari kepolisian, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP terlihat berjaga di sekitar kawasan jalan masuk untuk memastikan keamanan acara berlangsung dengan baik.
Sejumlah personel TNI juga hadir untuk menjaga ketertiban di dalam stadion sehingga bisa menciptakan rasa aman bagi semua penonton yang hadir pada malam nanti.
Pedagang kecil juga berjejer rapi sepanjang jalan menuju ke dalam kawasan stadion. Para pelaku usaha ultra mikro menjajakan dagangan mulai dari beragam jenis minuman dingin, cemilan hingga jenis makanan ringan lainnya.
Sementara itu, kursi yang ada di dalam Stadion Utama Sport Center telah dipadati masyarakat.
Hingga pukul 17.00 WIB, masyarakat dari berbagai penjuru terus berdatangan dan mengisi setiap kursi kosong yang ada di tribune stadion. Warga banyak yang memilih mengisi kursi kosong tepat di depan panggung utama, maupun dari sisi kiri dan kanan.
Sebelumnya, Ketua Umum KONI Marciano Norman menyatakan Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara 2024 diagendakan ditutup oleh Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy.
“Sampai hari ini yang akan menjadi inspektur upacara (Penutupan PON XXI) adalah Menko PMK (Muhadjir Effendy),” kata Marciano ditemui di sela menyaksikan pertandingan jujitsu di ruang Martial Arts Arena, Kompleks Sumut Sport Center, Deli Serdang, Kamis (19/9).
Marciano menuturkan pada umumnya PON dibuka oleh Presiden dan akan ditutup oleh Wakil Presiden, namun karena adanya kegiatan lain dari Wapres, maka Presiden Jokowi melimpahkan penutupan kepada Menko PMK.
“Memang dalam Pekan Olahraga Nasional yang lain juga pembukaan oleh Bapak Presiden, penutupan oleh Bapak Wakil Presiden tetapi mungkin beliau ada kegiatan lain yang tidak bisa ini, Bapak Presiden melimpahkan kepada Menko PMK untuk menutup acara ini,” ujarnya.