SINMETA.CO.ID, Surabaya – Jumlah jemaah haji dari embarkasi Surabaya yang meninggal dunia di tanah suci terus bertambah. Hingga Sabtu (6/7/2024) pagi, angkanya mencapai 68 orang. Total keseluruhan jemaah haji Indonesia yang meninggal dunia saat melaksanakan ibadah haji mencapai 380 orang.
Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya Abdul Haris menyampaikan, sebagian besar jemaah haji meninggal dunia karena sakit atau kelelahan setelah menjalani perawatan di rumah sakit di Arab Saudi.
Untuk jemaah yang telah wafat, ibadah haji mereka telah dibadalkan atau diwakilkan oleh petugas haji, sementara asuransi sebesar biaya perjalanan ibadah haji sekitar Rp 60 juta akan diberikan kepada ahli waris mereka.
Sementara itu, kepulangan jemaah haji gelombang kedua dari embarkasi Surabaya telah dimulai dengan kedatangan kelompok pertama kloter 47 asal Kabupaten Lumajang, di asrama haji Surabaya sejak Jumat (5/7/2024).
Jemaah gelombang kedua ini terbang dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz di Madinah, berbeda dengan gelombang pertama yang berangkat dari Bandara King Abdul Aziz, Jeddah.