SINMETA.CO.ID, Polewali Mandar – Lima tahanan Polres Polewali Mandar,  melarikan diri dari ruang tahanan Polres Polman, Sabtu (29/6/2024) dini hari. Empat tahanan berhasil ditangkap kembali, satu masih buron.

Aksi pelarian para tahanan kabur ini terekam kamera CCTV milik Polres Polman. Dari rekaman CCTV tersebut terlihat satu per satu terduga tahanan itu kabur melewati halaman belakang Polres Polman. Mereka terlihat membawa sejumlah barang kemudian berpencar saat berada di halaman belakang Polres Polman.

Dari informasi yang di peroleh, para tahanan yang kabur itu masing masing bernama, Jabal Nur (kasus barkoba), Basri (asus narkoba), Maslan (kasus pencabulan), Dimas Prasetya (kasus pencabulan), dan M Akram (kasus pencurian).

Lima tahanan ini melarikan diri dari rutan mako Polres Polman dengan cara merusak ventilasi udara ruangan. Para tahanan ini memotong batang besi ventilasi udara kemudian  kabur melalui halaman belakang Polres Polman. Kejadian ini diketahui saat piket jaga tahanan mengetahui adanya laporan bahwa besi ventilasi kamar tahanan rusak.

Petugas piket kemudian bergegas melakukan pengecekan terhadap jumlah tahanan. Jumlah tahanan keseluruhan sebanyak 29 orang. Namun, setelah dilakukan pengecekan hanya berjumlah 24 orang dan diketahui ada lima tahanan yang melarikan diri. Saat ini, Polres Polman telah berhasil menangkap empat tahanan yang kabur dari rutan Polres Polman, sementara satu tahanan lainnya masih buron.

Kapolres Polewali Mandar, AKBP Anjar Purwoko, mengatakan, pihaknya telah menangkap empat tahanan yang sempat kabur dari ruang tahanan, sementara satu tahanan lainnya masih buron.

“Kami sudah menangkap empat pelaku tahanan yang kabur, masih ada satu yang buron, kami sudah lakukan pengejaran, mohon doanya insyaallah kita bisa tangkap kembali dalam waktu dekat,” kata AKBP Anjar, Senin (1/7/2024).

Menurutnya, para tahanan ini melarikan diri dengan cara membobol teralis yang ada di ventilasi udara kamar nomor empat ruang tahanan Polres Polman.

“Kita akan dalami bagai mana cara para tahanan ini kabur, terus alat apa yang mereka gunakan alat apa untuk memotong terali besi dan sumbernya dari mana,” ujarnya.

Ia menjelaskan, sejumlah personel Polres Polman telah diperiksa akibat peristiwa kaburnya ke lima tahanan tersebut.

“Paminal Polda juga sudah melakukan pemeriksaan baik itu pemeriksaan terhadap  piket jaga tahanan, piket Pawas, sehingga di situ kita bisa tahu apakah ada kelalaian dari petugas atau ada hal lain di luar prediksi atau di luar kemampuan petugas piket,” jelasnya.

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *