Sinmeta-, Bisnis properti saat ini, saat issue yang heboh tentang akan memasuki tahun resesi dan inflansi di tahun 2023, dimana akan menerpa di berbagai penjuru dunia dan bukan hanya Indonesia saja. Dan kekhawatiran ini menjadi sebuah pertanyaan, seberapa besar berdampaknya. Bagi Hadi Putra GM Sales Damai Putra Group bahwa dirinya optimis Indonesia akan baik-baik saja.
“Walaupun saya bukan pakar ekonomi, tetapi kita semua bisa melihat laporan pertumbuhan ekonomi di Indonesia tahun 2022, dan ini angka real dimana kuartal 1, kuartal 2, kuartal, 3, tahun 2022 semuanya positive diata 5%,”, jelas Hadi Putra GM Sales Damai Putra Group disela-sela soft launching Cluster Nismara di Kota Harapan Indah Bekasi di Pameran Properti di Jakarta Convention Centre (19/11).
Atas dasar tersebut, lanjut Hadi Putra, layak lah bagi kita untuk beroptimis di tahun 2023. Selain itu Indonesia adalah negara yang kaya dengan komoditas alam yang dapat di andalkan. Terlebih dimana kita baru saja mengundang di Bali, yaitu event KTT G20 sebuah ajang untuk mengundang para investor dari negara-negara lain untuk berinvestasi di Indonesia.
“Semua pertimbangan diatas harus bisa membuat kita optimis bahwa tahun 2023 semuanya akan baik-baik saja. Dari segi konsumen, kadang pemikiran konsumen itu tidak bisa kontrol dan memang yang merasa khawatir masih tetap ada, bagaimana ini nanti inflasi akan membuat bunga KPR naik, dan itu sudah umum kekhawatiran itu,” urai Hadi Putra lebih jauh.
Perlu diketahui, masih banyak konsumen yang mempunyai kekhawatiran bagaimana nanti beli properti di tahun 2023, akankah masalah karena resesi, lalu bagaimana nanti kalau inflasi ?. Dimana nanti bunga KPR akan membengkak, dan itu menjadi kekhawatiran yang umum.
“Jadi kami telah jelaskan bagaimana mensiasati hal tersebut, bagaimana Damai Putra Group menggandeng beberapa bank ternama untuk membuat kerjasama dalam bentuk pengikatan 3 tahun bunga, dengan bunga bank tetap dan tidak ada perubahan. Dan baru tahun ke 4 ada perubahan dimana kita prediksi resesi itu andaipun terjadi itu pun akan sudah kembali normal”, papar Hadi Putra.
Biasanya pada saat resesi orang mulai membatasi pengeluaran, karena resesi secara general yakni penurunan transaksi perekonomian. Biasanya yang dibatasi orang adalah kebutuhan kebutuhan tersier dan sekunder. Dan properti ini kebutuhan premier, suka tidak suka orang butuh tempat tinggal. Kemudian secara bahan atau lahan semakin lama semakin sedikit lahannya. Dengan itu sektor properti sudah terbukti bertahun-tahun, berkali-kali, sebagai sebuah sektor yang tahan banting terhadap inflansi maupun resesi.
Seperti diketahui, dua produk tengah dikembangkan oleh Damai Putra Group terutama di kuartal empat, yakni pertama di bulan September yaitu cluster Catha Rempoa di Tangerang Selatan dan Cluster Nismara di Kota Harapan Indah Bekasi (20/11). Dimana masing masing mempunyai sekmentasi sendiri berdasarkan area. Meski dapat di bilang selera pasar dari anak-anak Jakarta Selatan, dengan anak-anak Jakarta Timur itu mirip-mirip. Yang penting dapat menyesuaikan kebutuhan maupun fasilitas dari clusternya.
Seperti persamaan dari kedua cluster Catha Rempoa dan Cluster Nismara tersebut mempunyai pasar yang di bilang serupa tapi tak sama. Karena saat ini tipe yang diminati konsumen yakni tipe Skandinavia dengan atapnya berbentuk segitiga. Kemudian warnanya di buat natural agar terkesan alami dan itu yang saat ini banyak di minati. Dengan begitu bisa menyesuaikan dengan kondisi pasar.
“Dua produk properti dari Damai Putra Group seperti Catha Rempoa di Tangerang Selatan dan Nismara di Kota Harapan Indah Bekasi, selama Pameran Properti di Jakarta Convention Centre (19/11), dapat dimiliki lewat kemudahan cara pembayarannya, dimana kebanyakan kalau kita mencari rumah biasanya satu kali dia kali langsung KPR dengan kondisi KPR masih indent. Damai Putra Group tidak seperti itu, kita memberikan konsumen untuk mencicil DP selama satu tahun tanpa bunga, selesai baru angkat kredit”, tutur Hadi Putra.
Disamping keunggulan Smarthome yang dimilikinya pula. Smarthome ini adalah pintu utama kita, dengan hadirnya smart lock sistem, smart lock sistem ini banyak kelebihannya satu tidak perlu membawa kunci, bisa menggunakan sidik jari bahkan menggunakan semacam access card, kemudian smart lighting yang dapat diakses menggunakan remote dari handphone, dan juga adanya CCTV di lantai satu dan dua jika kita berpergian jauh, yang dapat di pantau securitynya selama full 24 jam. (tcs/tjoek; foto yayo)